Implementasi Metode Suku Kata dalam Buku Budak Teuneung untuk Pembelajaran Membaca Permulaan di Sekolah Dasar

Authors

  • Noni Mulyani Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
  • Usep Kuswari Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
  • Dingding Haerudin Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.36418/syntaximperatif.v5i5.531

Abstract

Tulisan ini membahas pentingnya keterampilan membaca di pendidikan dasar, terutama dalam pembelajaran bahasa Sunda, yang memainkan peran krusial dalam pembentukan karakter, sosial, dan intelektual siswa. Kompetensi membaca awal di SD mencakup keterampilan membaca nyaring dan lancar serta membangun budaya membaca. Metode suku kata dianggap efektif untuk membantu siswa yang kesulitan membaca, karena memudahkan siswa mengenali suku kata sebelum menyusunnya menjadi kata bermakna. Keunggulan metode ini meliputi pengenalan huruf tanpa mengeja, kemudahan identifikasi kata, dan efisiensi waktu dalam pengajaran. Berbagai penelitian mendukung efektivitas metode ini dalam meningkatkan keterampilan membaca permulaan, bahkan hingga tingkat keberhasilan 90%. Tulisan ini mencoba memaparkan bagaimana jika metode suku kata diterapkan dalam pembelajaran bahasa Sunda di SD dengan bahannya menggunakan buku “Budak Teuneung” sebagai media utama. Diharapkan bahwa penerapan metode ini dapat memperkaya keterampilan membaca siswa, terutama dalam pembelajaran bahasa Sunda, sekaligus mempertahankan budaya dan nilai lokal. Penelitian ini penting untuk mendukung upaya mempertahankan identitas budaya di era globalisasi, sekaligus meningkatkan kompetensi membaca siswa dalam bahasa daerah yang mulai terpinggirkan

Downloads

Published

2024-11-28