Khat Arab Pada Koin Kuno Kesultanan Banten

Authors

  • Agung Gumilar STAI Al-Hidayah Tasikmalaya, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54543/syntaximperatif.v6i2.676

Keywords:

Banten, Khat Arab, Koin

Abstract

Islam diperkirakan telah hadir di wilayah Nusantara sejak abad ke-7 Masehi, hal ini dibuktikan dengan sejumlah besar kronik dan catatan sejarah. Namun, kekuatan Islam sebagai entitas politik baru berkembang pada akhir abad ke-12 dan ke-13 Masehi. Salah satu indikator penting perkembangan ini adalah ditemukannya mata uang logam dengan inskripsi Arab, termasuk dari Kesultanan Banten. Penelitian ini bertujuan menganalisis jenis khat (gaya tulisan) serta konteks kebahasaan yang terdapat pada mata uang Banten. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif berbasis humaniora dengan pendekatan arkeologis, filologis, dan numismatis. Temuan menunjukkan adanya penggunaan khat Naskh dan Arab Jawi sebagai bentuk visualisasi Islam di ruang publik. Penggunaan istilah seperti “Sultan”, “Bandar”, dan “Pangeran” juga mencerminkan asimilasi antara Islam dan budaya lokal. Penelitian ini memperkuat argumen bahwa aksara Arab telah mengalami adaptasi budaya dan menjadi simbol otoritas keagamaan dan politik di Nusantara, khususnya Banten, sejak periode awal Islamisasi.

References

Al-Fairuzabadi, M. a.-D. (2007). Al-Qamus al-Muhit. Dar al-Kutub al-Ilmiyyah.

Al-Fairuzabadi, M. bin Y., & bin Ya’qub, T. M. (2005). al-Qamus al-Muhith. Cet. Viii.

Andaya, L. Y., & Pratama, A. (2019). Selat Malaka: Sejarah perdagangan dan etnisitas. (No Title).

Arrumdani, N., Asari, H., & Yasmin, N. (2022). Kontribusi Koin Umayyah Temuan Situs Bongal Terhadap Historiografi Islam di Sumatera Utara. Yupa: Historical Studies Journal, 6(2 SE-Articles), 125–148. https://doi.org/10.30872/yupa.v6i2.1504

Chambert-Loir, H. (2024). Bhinneka: Enam Belas Karangan tentang Agama, Sastra, dan Bahasa di Indonesia. Kepustakaan Populer Gramedia.

Djoko Nugroho, I. (2011). Majapahit peradaban maritim: Ketika Nusantara menjadi pengendali pelabuhan dunia. (No Title).

Ferdiansyah. (2023). Asal Mula Gelar Tubagus, Ratubagus, dan Ratu dari Keturunan Raja Banten. Radar Banten. https://www.radarbanten.co.id/2023/04/28/asal-mula-gelar-tubagus-ratubagus-dan-ratu-dari-keturunan-raja-banten/

Gumilar, A. (2021). Use of Malay-Arabic Scriptures of Jawi/Pegon in Number of Ancient Metal Currencies in Indonesia from Pre-Independence to Early Independence. Al-Urwatul Wutsqo?: Jurnal Ilmu Keislaman Dan Pendidikan, 2(1), 1–19. https://doi.org/10.62285/alurwatulwutsqo.v2i1.21

Gumilar, A., Nurhayati, F., Hidayat, H., Musni, M. J., & Supardi, A. (2022). Arabic Inscrips On The Currency Of The Samudera-Pasai Sultanate And The 13th To Early 16th Centuries Of The Malacca Sultanate. Al-Urwatul Wutsqo?: Jurnal Ilmu Keislaman Dan Pendidikan, 3(2 SE-Articles). https://doi.org/10.62285/alurwatulwutsqo.v3i2.57

Heidemann, S. (2010). Calligraphy on Islamic coins. The Aura of Alif. The Art of Writing in Islam, 161–171.

Kumar, A. (1993). Dominion over palm and pine: Early Indonesia’s Maritime Reach. Anthony Reid and the Study of the Southeast Asian Past. Institute of Southeast Asian Studies.

Lombard, D. (2002). Kota-Kota Permulaan Islam dan Kegiatan Perniagaan BT - Indonesian Heritage: Sejarah Awal (J. Miksic (ed.)). Widyadara.

Montgomery, J. E. (2004). Abbasid Studies: Occasional Papers of the School of Abbasid Studies, Cambridge, 6-10 July 2002 (Vol. 1). Peeters Publishers.

Muhammad, T. (2015). Daulah Shalihiyyah di Sumatra. Centre for Information of Samudera-PasaiHeritage.

Nazim, M. (2014). The life and times of Sultan Mahmud of Ghazna. Cambridge University Press.

Roza, E. (2017). Aksara Arab-Melayu di Nusantara dan Sumbangsihnya dalam Pengembangan Khazanah Intelektual. Tsaqafah, 13(1), 177–204.

Shanehchi, M. (2021). Some Old Manuscripts Of Holy Qur’an.

Spaulding, A. C. (1960). The dimensions of archaeology. Bobbs-Merrill.

Tugiyono, K. S., Kutoyo, S., & Evy, R. (2001). Peninggalan situs dan bangunan bercorak Islam di Indonesia. Mutiara Sumber Widya.

Van Bruinessen, M. (1995). Shari’a court, tarekat and pesantren: Religious Institutions in the Banten Sultanate. Archipel, 50(1), 165–199.

Vullers, J. A. (1855). Lexicon Persico-Latinum: Etymologicum. Impensis Adolphi Marci.

Widoyono, P. (1986). Masalah Penelitian Mata Uang Logam Di Situs Banten Lama. Pusat Penelitian Arkeologi.

Downloads

Published

2025-05-24

How to Cite

Gumilar, A. (2025). Khat Arab Pada Koin Kuno Kesultanan Banten. JURNAL SYNTAX IMPERATIF : Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan, 6(2), 128–139. https://doi.org/10.54543/syntaximperatif.v6i2.676

Citation Check

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.